Sabtu, 22 September 2012

Journey Of Life


Oke, selamat datang kembali para sahabat pembaca blogku yang setia, yang budiman, yang cantik yang manis, yang cakep, yang rajin, yang pinter, sampe yang haus yang lapar dan yang lain-lainnya.. hheee, semoga kalian masih tetep dalam keadaan sehat dan tentunya selalu dalam lindungan-Nya .. amin.

Well, pada kesempatan kali ini aku akan ngabahas about journey of life someone yang kebetulan sempet jadi client aku, hihii.. yahh sengaja enggak sengaja dia ngetik di leppi aku about this life, dari pertama ia dilahirkan dan sampe saat ini mungkin. Oke, demi kenyamanan bersama aku mungkin akan memprivasi data clint ku yang satu ini yah.. semoga enggak ngeganggu kenyamanan membaca para sahabat yah.. oke lets start this story…
Aku…
Aku memang bukan orang yang pandai menulis kata_kata (komo dui mengungkapkannya) skelumit tentang kehidupanku akan aku critakan dsini..
tp AWAS kalo ada yang tw (di DURUK yeuh laptop jg nu punyana) :@ hahaha
Dimulai dari tempat tinggal, aku tinggal di tempat yang disebut surganya dunia.. (rumahku surgaku) tepatnya parigi ciamis jawabarat indonesa..
Banyak sekali yang bilang aku manis lucu dsb sebutan yang bisa mmbuat hidungku naek turun (biarpn itu hanya orang-orang dalam halusinasiku saja) heeeehe
Bahkan yang lebih perihnya lagi aku disebut orang paling ceria sadunia “seserian wae” (mungkin mreka menganggap aku sdikit gila)..
21 thun yang lalu aku dilahirkan oleh ibuku (biarpun beberapa bulan lgi sbenarnya usiaku memasuki 22) di kota manis yang mungkin juga merupakan kota keberuntungan yang membuat aku jadi semanis ini (narsiiis..gantung.gantung) “C*****S” tepatnya di daerah c******g harus sindangkasih..lho???
Yaa aku memang dilahirkan ditempat yang berbeda dengan tempat tinggalku..kenapa??
Karna aku memang tak pernah diharapkan ada didunia ini oleh keluarga dari my lopheli father..kenapa?? (alasannya tak perlu aku beritahukan..pripasi) pko’a mndengar cerita itu klo imanku tidak kuat mungkin aku akan minta mereka menggantungku saja..
Singkat kata singkat cerita usia 2thn mamah dan ayahku memberanikan diri membawa aku kembali ke parigi dengan harapan mereka menerimaku..well kakek dan nenek ku memang tidak terang2n menolak kehadiranku (orang udh keluar) tp tak pernah sekalipun mereka menyempatkan waktu untuk menyapa atau sekedar melihatku.
Heup..aku SD amazing mereka yang tdk mengharapkanku berubah sekitar sekian derajat jdi orang yang paling memperhatikanku. Akupun tidak mengerti why??
SMP…
Dari sinilah kedemokratisanku mulai tak di pedulikan (eeh betul kitu eta bahasa) lebih jelasnya aku tak pernah diberikan pilihan. Aku sekolah di tempat yang sama sekali tak pernah ada dalamkhayalanku sekalipun..asrama (islamic boarding school) mulailah aku sakit2an dan yang paling parah aku sempat tak bisa membuang apapun yang ada dalam tubuhku hahaha..semoga kalian mengerti perut kembung dan aku pikir hanya magh biasa (waah jangan2 aku hamil?? Amitamit hiiiiyyyyyy) setelah diperiksakan ternyata terjadi kerusakan pada ginjalku..bukan rusak sebenarnya hanya bengkak saja.. woooouuwww!!! Aku kageett begitupn orang tuaku..tp ttap saja tak berguna aku msih sja tinggal d asrama gila itu..
Selesai SMP ketika akupn melanjutnkan SMA msih sma tak ada kedemokratisan..msih saja aku masuk asrama gila biarpun rada ngota..tak ada yang special msih seputar sakit melanggar peraturan dan kabur.
Pertama aku menganggap mereka adalah orang tua paling gila yang tdk mw mendengarkan keinginanku tp ternyata tidak..lepas SMA mereka membebaskan aku..apapun pilihanku tentang hidup seperti apa yang ingin aku jalani..
Akupun memilih untuk kuliah..orangtuaku memang bukan anggota pekerja kenegaraan yang bisa menunggu penghasilan tiap bulannya mereka adalah orang-orang yang membuat usaha sendiri.
Owh aku lupa..aku punya seorang adik perempuan yang tomboyna naudzubillah tp tdk dekat sama sekali denganku bahkan dengan orangtuaku.
Kami selalu saja dipisahkan gengsi ketika ingin menunjukan bahwa sebenarnya kami saling menyayangi.
Kuliah..
Dari sinilah lagi-lagi tuhan memberikan ujian yang membuatku hampir saja kehilangan akal sehatku..(sebelumnya jujur saja aku itu ogoan dan memang di ogo tadina) semester pertama aku masih boloho apaun yang aku minta dan aku inginkan tak pernah ditolak oleh kedua orangtuaku bahkan seberapapun dalam bentuk nominal. Tak perlu aku ceritakan lagi mungkin..
Disinilah awal aku kehilangan akal sehatku dan hampir saja menggadaikan keimananku pada setan..bukan tak pernah aku mencoba menghilangkan nyawaku sendiri karna begitu beratnya beban yang aku tanggung, orangtuaku diambang kebangkrutan (lebaii) bahkan terancam berpisah..aku hrus berperan sebagai anak dan sahabat dari ayahku sndiri semua terasa begitu berat..aku harus menjadi kakak yang baik ketika adikku menginginkan sesuatu ketika aku harus berusaha mencukupi kebutuhan hidupku sendiri dengan memanfaatkan orang lain..heuneeuugg aku yang manja bahkan dimanjakan dengan segala hal harus menjadi aku yang keras bahkan terpaksa dikeraskan..
Berat bdankupn mulai menyusut dan alhasil seperti sekarang…haha
Dan ketika seseorang yang aku jadikan tempat sandaranpun memberikan aku sakitt yang begitu menyakitkan bahkan luka yang mungkin tak akan sembuh..semua terasa gelap dan semua terasa begitu pahit. Ingin sekali aku mengakhiri saja hidupku (saking putus asanya)..yaa disakiti disaat aku sendiri sedang sakitt Tuhaaaannn ampuuuuunnn (begitu jeritanku tiap malam sampai ayam tetangga mati).
Memang benar aku hanya bisa menangis..dan itupun aku lakukan sendiri sampai akhirnya aku menemukan diriku yang sekarang diriku yang seperti ini, pada nyatanya aku tdk setegar yang orang bayangkan akupn tidak sekuatyang orang lihat hanya saja aku selalu berusaha memahami jalan yang sedang digariskan tuhan untukku.
Sampai akhirnya aku kembali menemukan seseorang yang pada awalnya aku harap bisa aku jadikan sandaran meskipun pada realitanya justru lebih membuat bebanku terasa semakin berat..tak perlu aku bicarakan lebih lanjut da nntinya malah ngobrolin orang..nanti saja laah diwaktu lain ngobrolin orangna..hahahaha
Heuheu blangsak sekali aku…
Tapi aku tetap senang karna mungkin Tuhan terlalu menyayangiku, hingga tak ingin meringankan bebanku.
So terimakasih mw sedikit memperhatikan tulisanku..
Hapus tapi hapus… :D

Oke, for writer mohon maaf sekali yaahh tulisannya aku post ke blog aku, walau udah jelas sekali disana tertera bahwa AKU HARUS NGEDELETE TULISAN INI, but bukan aku namanya kalo kagak jail, wkwkwk.. namun, terlepas dari itu semua aku gak akan membuat kepercayaan kamu terhadapku luntur kok, aku udah memprivasi identitas kamu, sampai ke place pun aku sensor, well itu semua demi kenyamanan kamu, wahai client ku .. J. Nah semoga dari pengalaman yang kamu tulis ini bisa menjadi inspirasi para sahabat pembaca dan tentunya bisa menjadi motivasi dalam merobohkan kerasnya karang kehidupan ini..
Oke, sekian post kali ini, saya ijoy mohon pamit undur diri ..
Salam hangat, tetaplah semangat, senyumlah selalu dan sampai berjumpa kembali pada postingan berikutnya .. dadah …
Joy,, J

1 komentar:

Posting Komentar

 
;