Selasa, 14 Agustus 2012

KKN


Hari keduapuluh. Minggu 12 Agustus 2012
Hari minggu jelaslah identik dengan day off atau hari libur, dimana hari ini dipergunakan buat merefresh otak yang kesehariannya diperes terus menerus buat ngehasilin sesuatu yang udah jadi tuntuannya, lumayan .. oke hari minggu di pagi ini aku habiskan dengan berleha-leha dan yaah sedikit memanjakan tubuh ini, idahnya hidupp.. bentar, sebelumnya mohon maaf sekali kalo certitanya singkat karena aku emang bener2 lupa dan gak ngeuh sama hari kemaren, cause kemaren itu aku dan temen2 keliling ke tempat KKN yang ada deerah kecamatan sariwangi. Begini bunyinya ..

Oke sebelum kita beranjak pada perjalanan malam ,kita berbicara dulu about gotong royong yang akan dilakukan di dusun selakaso. Gotong royong tersebut dilakukan pada jam 2 siang, yaitu dimulai dari perempatan jalan menuju ke desa (asa nyebut sih soalnya enggak tau nama tempatnya). Aku dan temen2 KKNsangat semangata sekali dalam melaksanakan kegiatan tersebut, karena selain bisa mempererat tali silaturahmi kami juga bisa memberikan tenaga kami kepada dusun ini, yah meskipun emang gak berefek banyak dan hanya sekedar beberesih doang tapi yang penting ketulusan hatinya dan kebersamaan tentunya, hehe. Sempet sih yah ada yang matahin semangat kami buat kerja bakti, bukan lapar atau lesu dan lemes karena pada saat itu kami berpuasa, namun antara lain adalah warga yang berpartisipasi dalam kegiatan gotong royong itu hanya beberapa orang saja, itu juga hany ketua RT 1, RT 2, RT 5 dan ketua RW 2, yang lainnya??? Whaats yang bener aja masa dari 6 ke-RTan gitu warganya gak ada satupun yang dateng buat gotong royong?! Pada kemana sih in waarga?? Apa pada diculik?! Ataukah pada tawuran ke desa tetangga?! Heemm, setelah diselidiki ternyata mereka itu sangaja enggak dateng kerja bakti cause pekerjaan mereka itu udah di handle pake doku alias duit, yuppp mereka memberikan uang kepada RTnya masing2 sebagai tanda perwakilan kerja bakti, ow ow owo ow .. ini dalam konteks RT aja udah berani2 nyogok pake duit supaya bisa lari dari tanggung jawab, heemm gimana ntar mereka kalo jadi pejabat negara yah?! Kayanya tanggung jawab itu bisa dibeli dengan uang deh, but kembalikan lagi aja yah sama merekanya, yaaahh mereka yang enggak bertanggung jawab akan mangggung resikonya, seperti kata pepatah siapa yang menanam maka ia yang menuai (gak tau bener apa enggak tuh pribahasa). Yang aku enggak habis fikir nih yah, emang dengan uang bisa ngedadak bersih gitu tuh jalanan?! Emang sekarang uang bisa jadi segalanya?! Kalo iya berarti uang udah jadi tuan kalian, dan kalian akan tunduk diperintah oleh uang, dasar kagak punya fikiran, udah orang sengklek aja, sesuatu yang dibuat oleh manusia terus disembah lagi sama manusia sendiri, hufpt hufpt ..
Akhirnya gotong royongpun berjalan dengan orang seadanya, yupp para RT dan RW serta anak2 KKN, heemm inituh sebenernya yang warga asli sini tuh siapa?! Ko malah jadi anak2 KKN yang pada riweuh, yang aku tau itu anak KKN bukanlah mahasiswa yang diajari tentang cara membersihkan jalan dalam perkuliahannya, aku bukannya keberatan denagn apa yang kegiatan gotong royong ini, aku pribadi ikhlas kok, namun yang sangat aku sayangkan kenapa justru pratisisapi dari masyarakatnya yang enggak ada, kesadaran akan arti pentingnya lingkungan sangatlah minim, bahkan mereka tak sadar bahwa yang telah menjadikan mereka seperti sekarang ini adalah lingkungan yang menjadi tempat tinggal mereka, namun apa yang mereka perbuat kepada lingkungan yang telah berjasa?! Lingkungan tidak minta untuk dihargai, tidak juga meminta imbalan berupa harta ataupun tahta seperti layaknya manusia, mereka (lingkungan) hanya meminta untuk DIRAWAT dan DILESTARIKAN!!! Itupun bukan untuk kepentingannya pribadi, namun untuk kepentignan anak cucu adam kelak, apakah manusia tidak pernah berfikir tentang apa yang telah mereka lakukan dan bagaimana konsekwensinya kelak yang akan berujung kepada kita juga selaku manusia, jika iya maka sia-sia lah akal yang dimiliki manusia, tak beda layaknya dengan seekor binatang peliharaan, bahkan mungkin lebih rendah. Tidakkah terfikirkan oleh kita selaku manusia, kotoran dari binatang peliharaan bisa menyuburkan tanah dan membantu manusia dalam pemupukan, namun manusia sendiri yang dikaruniai akal serta fikiran justru malah merusaknya, sungguh tragis..
Well, back to our main topic, kerja bakti berjalan dengan lancar walau hanya beberapa gelintir orang yang mengikutinya, yaah alhasil gotong royongpun berjalan dengan waktu yang cukup lama karena luas wilayah yang dibersihkan enggak sebanding dengan banyaknya tenaga kerja yang dikerahkan. Kendati demikian kerja bakti dapat diselesaikan pada saat adzan ashar berkumandang, lumayan lah ada waktu buat bersih2 badan dan sedikit untuk membeli cemilan, kamipun pulang dengan riang gembira dan penuh canda tawa, khususnya baut temen aku Pepy Novita Sari entah kenapa tuh anak tingkahnya agak gak beres buat hari ini, mungkin dia salah makan obat atau bisa juga mungkin dia kebanyakan makan rak piring kali yah, dari pertama dia dateng ke tempat kerja bakti sampai pulang, bahkan diperjalanan pun ia selalu menunjukan tingkah2 konyolnya.. hahaha semua tignkah konyolnay itu membuat aku dan temen2 ngerasa terhibur dan lupa akan segala rasa cape letih dan lelah. Sesampainya di posko kamipun langsung bergegas untuk membersihkan diri masing2, karena setelah bersih2 aku ada acara nge-date sama something, wkakwkawkkaka #bohong. #takut si pacar ngambeukk, akkkkakk.. “beberapa jam kemudian” akhirnya adzan maghribpun berkumandang, dan itu tandanya untuk berbukaaaaaaaaaaaaaaaaa….
Setelah kami beres makan dan lain segala halnya, kamipun (gentle man) mempunyai ide untuk menengok posko temen2 yang ada di kecamatan yang kami tempati, sekitar ada 6 posko,tanpa fikir panjang kamipun bergegas menuju TKP. Sampai di tempat perhentian pertama kalo enggak salah sih itu tuh posko kelompok 20, yup berada di desa linggasirna eh apa sirnasari yah lupa lagi dink, hehehe yaudahlah pokoknya itu aja. Pertama kali kami dateng dan mengucapkan salam bukan say hello yang menjadi kata sambutan bagi kami melainkan tingkah aneh mereka justru yang menjadi sambutannya, itupun sekaligus membuat kami mengerutkan dahi kami, ini orang2 di posko kaya yang kedatengan jin bawah tanah aja, suasana yang awalnya ribut dan ramai seketika menjadi sepi saat kami mengucapkan kata “salam”, #emang ada yah jin yang suka baca “salam”. Tak lama kemudian barulah seseorang keluar menyambut kami ketika mereka sadar bahwa kami ini seutuhnya manusia, perlu dikasihani lagi, huehue. Kamipun masuk dan berkenalan one by one, pada manis sih emang tampangnya, ada yang tomboy ada yang type aku ada juga yang yaah biasa2 aja, tapi masih untung gak ada yang kaya dinosaurus juga. Sharingpun berlangsung, kami mengobrol dengan penuh semangat #mentang2 banyak yang cakeepnya, wekkhh! Namun enggak dengan aku, emang aku akui cewenya pada cakep tapi entah kenapa aku malah ngerasa BETE gitu berada di dalem, aku lebih milih diluar dengan musik pake earphone daripada ikutan nimbrung ngobrol didalem. Sampai mereka beres bertamu, aku masih setia menunggu diluar, heuheu.. padahal yah kalo pas namu disuguhi itu aku biasanya paling number uno semangat untuk menyantapnya bahakan kalo enggak disuguhin biasanya aku gigitin meja tamu, kursi, kabel dan tuan rumahnya, tapi sekali lagi kali ini aku enggak sama sekali ada hasrat buat makan tuh makanan.
Oke sekarang lets to the next posko.. posko ini terletak di desa sukaharja kecamatan sariwangi, jalan yang kami tempuh menuju posko yang satu ini aduuhaiii molek sekali, sampe2 si item batuk2 tuh gara2 dipake aprak2an ka jalan ini, entah mungkin enggak dapet kucuran dana ataupun mungkin jalannya dulu itu bekas sungai kali yah, duuhh.. oke lanjut ke posko, bujug buseeettt itu yang namanya posko lebih parah dari posko yang aku tempatin, selesainya melewati jalan yang indah dan elok itu (Baca: RABIG) aku dan temen2 dipaksa mau enggak mau harus melwati jalan yang keucil dan juga berbelok ditambah naik pula, sebentar aku berfikir dalam benak ini tuh jalan mau ke poko apa mau ke sawah, perasaan enggak gini2 amat deeeh kesawah juga. Akhirnya setelah 5tahun tersesat dijalan yang enggak jelas itu akhirnya aku dan temen2nemuin juga tuh posko terpencil, asli sumpah posko yang dari jalan indah nan elok (baca: RABIG) terus masuk ke gang uda gitu kudu nyelam ke lautan dan mandaki gunung serta naik pesawat selama 7 hari 7 malem itu bener2 terpencil, disekelilingnya hanya ada reruntuhan bangunan kuno dan fosil2 dinosaurus #boong dink, hehehe. Pertama kali aku masuk ke posko, mata aku langsung tertuju ke lemari yang persis banget ada di depan pitntu masuk, mungkin Cuma berjarak 2 meter dari pintu masuk, dan ketika aku perhatiin dai dalem lemari itu keluar satu per satu anggota kelompok, dalam benak aku terlintas SUMPAH INI GILA BANGET!!! MASA IYA ANGGOTA KELOMPOK YANG BERJUMLAHKAN 20 ORANG DIMASUKIN KEDALEM LEMARI !! emang mereka fikir tuh lemari tempat penyimpanan orang apa… tetapi setelah mendapat penjelasan dari temen aku, katanya itu bukan lemari tapi sekat pemisah antara ruangan cowo dan ruangan cewe, akupun sedikit mengerti, ternyata aku salah… hehehe .. kirain itu tuh lemari.. oke karena kebetulan dikemlompok ini terdapat Koordinator Camat (KorCam) akhirnya waktu kami habiskan buat ngebahas lokakarnya dan master plan yang nantinya akan dipresentasikan pada saat lokakarya berlangsung, sekaligus membentuk kepanitiaan tingkat kecamatan buat lokakarnya kelak yang tiap anggotanya akan diambil dari setiap desa yang ada dikecamatan Sariwangi … setelah diskusi selesai, sekitar pukul 10 lebih kamipun pamit pulang karena selain udah malem gak enak sama tetangga (sawah maksudnya, karena emang tuh posko letaknya ditengah sawah) kami juga merasa was2 dijalan pulang karena harus menempuh berbagai ujian kehidupan malam, hehehe ..
Well, itulah sekelumit kisah unik dan konyol saat KKN (kata aku sih) semoga bisa menjadi inspirasi bagi para pembaca kalopun enggak yaah semoga bisa menghibur para sahabat pembaca, oke saya ijoy pamit mohon undur diri. Sampai berjumpa kembali pada post berikutnya. Dadahhh ..
Joyy,,
J

0 komentar:

Posting Komentar

 
;